IBADAH DOA
PENYEMBAHAN, 14 AGUSTUS 2018
KITAB KOLOSE
(Seri:135)
Subtema: ROH PEMECAH DAN ROH
DUNIA.
Shalom saudaraku.
Selamat malam, salam sejahtera bagi kita semua, salam
di dalam kasih Tuhan kita Yesus Kristus, oleh karena kemurahan Tuhan kita
dimungkinkan untuk melangsungkan Ibadah Doa Penyembahan.
Sebentar kita akan tersungkur di bawah kaki salib
Tuhan, sujud menyembah Allah yang hidup, namun terlebih dahulu kita
memperhatikan firman penggembalaan untuk Ibadah Doa Penyembahan dari surat yang
dikirim oleh Rasul Paulus kepada jemaat di Kolose.
Tidak lupa juga saya menyapa umat Tuhan, hamba-hamba
Tuhan yang sedang mengikuti pemberitaan firman Tuhan lewat live streaming atau video internet, Youtube maupun Facebook
dimanapun anda berada, kiranya Tuhan memberkati kita sekaliannya.
Kita masih memperhatikan Kolose 2:8.
Kolose 2:8
(2:8) Hati-hatilah,
supaya jangan ada yang menawan kamu dengan filsafatnya yang kosong dan palsu
menurut ajaran turun-temurun dan roh-roh dunia, tetapi tidak menurut Kristus.
Dari ayat 8
ini terlebih dahulu kita memperhatikan kata; “hati-hatilah” Artinya: berjaga-jaga
dengan segala kewaspadaan. Tujuannya: supaya jangan ditawan oleh filsafat
kosong dan palsu yaitu ajaran turun temurun dan roh-roh dunia, ajaran ini
bertentangan dengan Kristus.
1 Timotius 4:1
(4:1) Tetapi Roh
dengan tegas mengatakan bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan
murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan
Roh dengan tegas mengatakan di waktu-waktu kemudian ada
orang akan murtad, berarti dengan sengaja mengundurkan diri dari ajaran sehat
lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan.
2 Timotius 4:3-4
(4:3) Karena akan
datang waktunya, orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka
akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk memuaskan keinginan
telinganya.
(4:4) Mereka akan
memalingkan telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng.
Akan datang waktunya orang tidak dapat lagi menerima
ajaran sehat, tadi telah disampaikan dengan jelas di atas sebab roh dengan
tegas mengatakan ada orang akan murtad, berarti dengan sengaja mengundurkan diri dari ajaran
sehat.
Demikian juga dalam 2 Timotius 4:3; akan ada masanya nanti orang tidak dapat lagi
menerima ajaran sehat, jadi persis dengan 1
Timotius 4:1 tadi.
Ada dua alasan sehingga orang mengundurkan diri dari
ajaran sehat:
1.
Mereka
akan mengumpulkan guru-guru (pengajar-pengajar) menurut kehendaknya untuk
memuaskan keinginan telinganya.
Berbanding terbalik dengan pemberitaan
firman tentang salib sifatnya mengoreksi daging, sakit bagi daging.
2. Mereka akan memalingkan
telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng.
2 Timotius 3:1-4
(3:1) Ketahuilah
bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar.
(3:2) Manusia
akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan
menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak
terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama,
(3:3) tidak tahu
mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak dapat mengekang
diri, garang, tidak suka yang baik,
(3:4) suka
mengkhianat, tidak berpikir panjang, berlagak tahu, lebih menuruti hawa nafsu
dari pada menuruti Allah.
Di sini diungkit kembali tentang hari-hari terakhir
seperti ayat-ayat di atas tadi.
Saudaraku keadaan orang-orang yang mengundurkan diri
dari ajaran sehat: (1) mencintai dirinya
sendiri, (2) menjadi hamba uang, (3) membual, (4) menyombongkan diri, (5) menjadi
pemfitnah, (6) akan memberontak terhadap orang tua, (7)tidak tau berterima
kasih, (8) tidak mempedulikan agama, (9) tidak tahu mengasihi, (10) tidak mau
berdamai, (11) suka menjelekkan orang, (12) tidak dapat mengekang diri, (13) garang,
(14) tidak suka yang baik, (15) suka mengkhianat, (16) tidak berpikir panjang,
(17) berlagak tahu, (18) lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah.
Keadaan
orang-orang yang mengundurkan diri dari ajaran sehat dan itu terjadi di
hari-hari terakhir ini
(keadaan orang di akhir zaman).
Lebih rinci kita perhatikan keadaan mereka di hari-hari
terakhir ini...
2 Petrus 3:2-4
(3:2) supaya kamu
mengingat akan perkataan yang dahulu telah diucapkan oleh nabi-nabi kudus dan
mengingat akan perintah Tuhan dan Juruselamat yang telah disampaikan oleh
rasul-rasulmu kepadamu.
(3:3) Yang
terutama harus kamu ketahui ialah, bahwa pada hari-hari zaman akhir akan tampil
pengejek-pengejek dengan ejekan-ejekannya, yaitu orang-orang yang hidup
menuruti hawa nafsunya.
(3:4) Kata mereka:
"Di manakah janji tentang kedatangan-Nya itu? Sebab sejak bapa-bapa
leluhur kita meninggal, segala sesuatu tetap seperti semula, pada waktu dunia
diciptakan."
Mereka
tidak percaya bahwa Yesus akan datang kembali untuk kedua kalinya sebagai Raja
dan Mempelai Pria Sorga, sampai pada akhirnya mereka tampil menjadi
pengejek-pengejek. Inilah orang-orang
yang hidup menuruti hawa nafsunya.
Alasan mereka tampil sebagai pengejek-pengejek ialah bahwa
nenek moyang mereka telah meninggal namun segala sesuatu tidak ada yang berubah
dari sejak dunia diciptakan.
2 Petrus 3:5-6
(3:5) Mereka
sengaja tidak mau tahu, bahwa oleh firman Allah langit telah ada sejak dahulu,
dan juga bumi yang berasal dari air dan oleh air,
(3:6) dan bahwa
oleh air itu, bumi yang dahulu telah binasa, dimusnahkan oleh air bah.
Sebetulnya mereka dengan sengaja tidak mau tau tentang
dua hal yaitu;
1.
Bahwa firman Allah telah menjadikan
langit dan bumi.
2.
Air bah yang telah membinasakan segala
yang hidup.
Itulah nanti yang terjadi di hari-hari terakhir ini.
Banyak orang Kristen tau bahwa langit bumi dan segala
isinya diciptakan oleh firman Allah dan orang Kristen juga tau pada air bah zaman Nuh
itu pernah melanda bumi dan
membinaskan banyak orang,
kecuali Nuh dengan isteri dan anak-anaknya.
Sebab memang sudah terlihat dengan jelas di dalam 2 Timotius 3:1-4 keadaan mereka
dikuasai oleh delapan belas macam
dosa
akhir zaman, sampai akhirnya mereka tampil sebagai pengejek.
Tapi roh dengan jelas sudah memberitaukan itu bahwa di
akhir zaman akan terjadi dimana orang akan mengundurkan diri dari ajaran
sehat. Dari
semua rangkaian ayat yang kita baca tadi menjelaskan bahwa itu akan terjadi.
1 Yohanes 2:18
(2:18) Anak-anakku,
waktu ini adalah waktu yang terakhir, dan seperti yang telah kamu dengar, seorang
antikristus akan datang, sekarang telah bangkit banyak antikristus. Itulah
tandanya, bahwa waktu ini benar-benar adalah waktu yang terakhir.
Bahkan di hari-hari terakhir ini akan bangkit banyak
antikris, roh dengan jelas mengatakan bahwa hal itu akan terjadi
1 Yohanes 2:19
(2:19) Memang
mereka berasal dari antara kita, tetapi mereka tidak sungguh-sungguh termasuk
pada kita; sebab jika mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita, niscaya mereka
tetap bersama-sama dengan kita. Tetapi hal itu terjadi, supaya menjadi
nyata, bahwa tidak semua mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita.
Bukan saja menjadi pengejak tetapi juga menjadi bagian
dari antirkis, mengapa? Karena mereka memang tidak sungguh-sungguh mengikuti
Tuhan.
Tadi sudah kita lihat di atas mereka dengan sengaja
tidak mau tau bahwa langit bumi diciptakan oleh firman Tuhan, bahkan sekalipun
ada contoh yang tertulis dalam Alkitab pada zaman Nuh telah terjadi air bah
membinaskaan segala yang hidup tetap mereka tidak mau tau, mereka hanya mencari guru-guru untuk
memuaskan telinga mereka, memalingkan telinga mereka dari ajaran sehat kepada
dongeng-dongeng.
Yudas 1:17-18
(1:17) Tetapi kamu,
saudara-saudaraku yang kekasih, ingatlah akan apa yang dahulu telah dikatakan
kepada kamu oleh rasul-rasul Tuhan kita, Yesus Kristus.
(1:18) Sebab mereka
telah mengatakan kepada kamu: "Menjelang akhir zaman akan tampil
pengejek-pengejek yang akan hidup menuruti hawa nafsu kefasikan mereka."
Menjadi
pengejek-pengejek karena mereka hidup menurut hawa nafsu kefasikan mereka.
Sudah tau yang baik tetapi dengan sengaja hidup menuruti
hawa nafsu dan berlaku fasik.
Yudas 1:19
(1:19) Mereka
adalah pemecah belah yang dikuasai hanya oleh keinginan-keinginan dunia ini dan
yang hidup tanpa Roh Kudus.
Jadi mereka itu hidup dalam hawa nafsu kefasikan = orang
yang hidup tanpa Roh Kudus.
Manusia tanpa roh Tuhan = binatang.
Pekerjaan dari binatang yaitu;
1.
Memecah belah -> nabi-nabi palsu.
2.
Dikuasai oleh keinginan-keinginan
dunia ini -> roh antikris.
Kita akan lihat dimulai dari pada roh pemecah belah.
Tentang: ROH
PEMECAH BELAH.
Yohanes 10:12
(10:12) sedangkan
seorang upahan yang bukan gembala, dan yang bukan pemilik domba-domba itu
sendiri, ketika melihat serigala datang, meninggalkan domba-domba itu lalu
lari, sehingga serigala itu menerkam dan mencerai-beraikan domba-domba itu.
Pekerjaan dari serigala adalah menceraiberaikan kawanan
domba, sehingga domba-domba menjadi liar tidak tergembala dengan baik dalam
satu kandang dan satu gembala. Pendeknya,
siserigala memecah belah supaya domba-domba menajadi liar, jauh dari Tuhan.
Kita lihat lagi di dalam ...
Kisah Para Rasul 20:28
(20:28) Karena itu
jagalah dirimu dan jagalah seluruh kawanan, karena kamulah yang ditetapkan
Roh Kudus menjadi penilik untuk menggembalakan jemaat Allah yang diperoleh-Nya
dengan darah Anak-Nya sendiri.
Rasul Paulus pada akhirnya menyerahkan sidang jemaat di
Efesus kepada penatua-penatua atau penilik-penilik disana.
Tugas penilik-penilik atau pernatua-penatua itu adalah
untuk menggembalakan kawanan domba.
Namun kita lihat pada ayat 29 dan 30.
Kisah Paral Rasul 20:29-30
(20:29) Aku tahu,
bahwa sesudah aku pergi, serigala-serigala yang ganas akan masuk ke
tengah-tengah kamu dan tidak akan menyayangkan kawanan itu.
(20:30) Bahkan dari
antara kamu sendiri akan muncul beberapa orang, yang dengan ajaran palsu mereka
berusaha menarik murid-murid dari jalan yang benar dan supaya mengikut mereka.
Rasul Paulus dengan sadar bahwa sesudah ia pergi maka
serigala-serigala yang ganas dan buas akan masuk di tengah-tengah sidang jemaat
di Efesus, yaitu bahkan dari antara mereka sendiri akan muncul beberapa orang
dengan ajaran palsu dengan tujuan memecah belah atau supaya domba-domba menjadi
liar tidak tergembala.
Rasul Paulus mengajarkan hal yang baik, semua maksud
Allah yang baik demi penyelamatan sidang jemaat di Efesus, tapi tidak selamanya
dia ada di Efesus karena dia harus mati di Yerusalem untuk menggenapi firman
Tuhan.
Jadi dengan jelas bahwa pekerjaan dari pada si serigala
adalah memecah belah supaya kawanan domba itu menjadi liar jauh dari Tuhan, tandanya tidak
tergembala dengan baik dan benar dalam satu kandang dengan satu gembala.
1 Timotius 4:2
(4:2) oleh tipu daya
pendusta-pendusta yang hati nuraninya memakai cap mereka.
Jadi nabi-nabi melayani menurut keinginan sendiri, yaitu: yang hati
nuraninya memakai cap mereka.
Tapi
Rasul Paulus memilik pendirian yang kuat dalam hal memberitakan salib Kristus.
Kalau
kita periksa di dalam Injil Matius 7:15
nabi-nabi palsu disebut serigala berbulu domba, mengapa? Itu bisa dilihat dari
buah pelayanan mereka, hanya sebatas bernubuat,
kemudian mengusir setan, mengadakan tanda-tanda heran.
Memang mereka melakukan tiga perkara ajaib itu demi nama Tuhan tapi pada
akhirnya Tuhan berbicara “Aku tidak
mengenal kamu semua yang melakukan kejahatan.”
Kalau
melayani hanya sebatas tiga perkara ajaib tadi tetapi salib ditolak, salib tidak
ditegakkan di tengah ibadah pelayanan itu adalah pembuat kejahatan karena mereka melayani dengan
cap mereka.
Jadi jangan ada seorangpun diantara kita menggerutu,
ngomel hanya karena tidak kuat menerima berita salib,
Sekarang kita lihat roh-roh dunia.
Tentang: ROH-ROH
DUNIA.
1 Yohanes 4:1-4
(4:1)
Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah percaya akan setiap roh, tetapi
ujilah roh-roh itu, apakah mereka berasal dari Allah; sebab banyak nabi-nabi
palsu yang telah muncul dan pergi ke seluruh dunia.
(4:2) Demikianlah
kita mengenal Roh Allah: setiap roh yang mengaku, bahwa Yesus Kristus telah
datang sebagai manusia, berasal dari Allah,
(4:3) dan setiap
roh, yang tidak mengaku Yesus, tidak berasal dari Allah. Roh itu adalah roh
antikristus dan tentang dia telah kamu dengar, bahwa ia akan datang dan
sekarang ini ia sudah ada di dalam dunia.
(4:4) Kamu berasal
dari Allah, anak-anakku, dan kamu telah mengalahkan nabi-nabi palsu itu; sebab
Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia.
Memang
seorang hamba Tuhan harus diuji apakah dia berasal dari Allah atau berasal dari
dunia ini, kalau hamba Tuhan itu berbicara tentang salib itu roh yang berasal dari Allah, tapi
kalau hamba Tuhan itu berbicara soal perkara di dunia itu adalah roh antikris, maka tidak
sulit memahami atau mengenal seorang hamba Tuhan.
Sekarang kita akan melihat dalam Wahyu 13:16-18.
Wahyu 13:16-18
(13:16) Dan ia
menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau miskin,
merdeka atau hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya,
(13:17) dan tidak
seorang pun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang
memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya.
(13:18) Yang penting
di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung
bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia,
dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam.
Saudaraku roh antikris adalah roh jual beli, capnya adalah enam ratus enam puluh enam (666) di dahi ataupun
di tangan kanan mereka. Roh
antikris ini tidak berasal dari Allah sebab mereka hanya
bicara tentang perkara lahiriah (roh
jual beli),
dan capnya enam ratus enam puluh enam (666).
Cap
dari nabi palsu yaitu hati nurani yang licik, cap meterai dari antikris 666, sedangkan pimpinan dari sebuah ajaran yang baik dan sehat adalah darah salib,
sehingga dengan demikian memudahkan kita untuk mengenal dan mengerti seorang
hamba Tuhan karena memang roh dari seorang hamba Tuhan perlu diuji.
JALAN
KELUARANYA.
Kisah Para Rasul 20:31-32
(20:31) Sebab itu
berjaga-jagalah dan ingatlah, bahwa aku tiga tahun lamanya, siang malam, dengan
tiada berhenti-hentinya menasihati kamu masing-masing dengan mencucurkan air
mata.
(20:32) Dan sekarang
aku menyerahkan kamu kepada Tuhan dan kepada firman kasih karunia-Nya, yang
berkuasa membangun kamu dan menganugerahkan kepada kamu bagian yang ditentukan
bagi semua orang yang telah dikuduskan-Nya.
Jalan keluarnya adalah mari kita memperhatikan firman
kasih karunia-Nya.
Di dalam Injil
Yohanes 1:14 Firman
menjadi daging dan Allah telah memberikan kemuliaan-Nya kepada-Nya sebagai Anak Tunggal
Bapa penuh dengan kasih karunia dan kebenaran.
Kemudian ayat 16
dari kasih karunia yang satu kita dibawa kepada kasih karunia yang lain, sebab
hukum Taurat diberikan oleh Musa tetapi kasih karunia dan kebenaran berasal
dari Anak Tunggal Bapa.
Kita bersyukur kita mendapatkan ajaran yang sehat yaitu
firman tentang salib Kristus, sehingga kita dapat melihat kemuliaan-Nya yaitu
kemuliaan yang diberikan Bapa kepada Anak Tunggal Bapa.
1 Petrus 2:19-20
(2:19) Sebab
adalah kasih karunia, jika seorang karena sadar akan kehendak Allah menanggung
penderitaan yang tidak harus ia tanggung.
(2:20) Sebab
dapatkah disebut pujian, jika kamu menderita pukulan karena kamu berbuat dosa?
Tetapi jika kamu berbuat baik dan karena itu kamu harus menderita, maka itu
adalah kasih karunia pada Allah.
Pendeknya; fiman kasih karunia adalah salib yang
diberitakan atau pengajaran salib.
Kalau kita menerima ajaran salib maka kita harus
menanggung penderitaan yang tidak harus ia tanggung itulah kasih karunia.
Dan oleh kemurahan Tuhan kita diserahkan kepada firman
kasih karunia-Nya kita tidak diserahkan kepada ajaran asing, ajaran yang tidak sehat.
Firman kasih karunia cap atau meterainya adalah darah salib, sedangkan firman
yang berasal dari nabi palsu cap atau meterainya adalah hati nurani yang licik,
sedangkan firman atau roh antikris meterainya adalah enam ratus enam puluh enam (666).
Kisah Para Rasul 20:32
(20:32) Dan sekarang
aku menyerahkan kamu kepada Tuhan dan kepada firman kasih karunia-Nya, yang
berkuasa membangun kamu dan menganugerahkan kepada kamu bagian yang ditentukan
bagi semua orang yang telah dikuduskan-Nya.
Dampak positif menerima firman kasih karunia ialah
berkuasa membangun kehidupan kita sekaliannya berarti membawa kita masuk dalam
pembangunan tubuh Kristus yang sempurna menjadi Mempelai Wanita Tuhan, kemudian
berkuasa membawa kita untuk
mendapat bagian yang ditentukan bagi semua orang yang telah dikuduskan-Nya,
itulah Yerusalem yang baru,
kerajaan kekal kerajaan yang tidak tergoncangkan.
Sebagaimana Rasul Paulus telah mengatakan; aku menyerahkan kamu kepada Tuhan dan firman
kasih karunia yang berkuasa membangun dan membawa kita mendapat bagian dari apa
yang telah ditentukan oleh Tuhan bagi kita itulah kerajaan sorga kerajaan
yang kekal, diluar firman kasih karunia tidak berkuasa membawa mereka masuk dalam pembangunan tubuh Kristus
dan tidak mendapat bagian
dengan apa yang telah ditentukan oleh Tuhan.
Hari-hari ini kita harus tegas memilih sebuah ajaran sebab
itu hati-hatilah berarti berjaga-jagalah
dengan segala kewaspadaan.
Amin.
TUHAN
YESUS KRISTUS KEPALA GEREJA, MEMPELAI PRIA SORGA MEMBERKATI
Pemberita
firman:
Gembala
Sidang; Pdt. Daniel U. Sitohang
No comments:
Post a Comment