IBADAH KAUM MUDA REMAJA, 15 MARET 2025
KITAB WAHYU
Subtema: RAHASIA IBADAH (Seri 2)
Shalom.
Pertama-tama saya mengucapkan puji syukur kepada Tuhan
oleh karena kemurahan Tuhan kita dihimpunkan di atas gunung TUHAN yang kudus,
beribadah kepada Tuhan lewat Ibadah Kaum Muda Remaja.
Saya juga tidak lupa menyapa saudara saudari terkasih
di dalam Kristus Yesus yang turut bergabung lewat live streaming atau
video internet baik dari Youtube maupun dari Facebook, dimanapun
saudara berada. Selanjutnya mari kita mengikuti Study Yusuf sebagai
Firman penggembalaan untuk Ibadah Kaum Muda Remaja. Namun jangan lupa tetaplah
berdoa dalam Roh mohon kemurahan Tuhan supaya Firman yang dibukakan itu
meneguhkan setiap hati kita pribadi lepas pribadi.
Selanjutnya mari kita ikuti STUDY YUSUF sebagai Firman
penggembalaan untuk Ibadah Kaum Muda Remaja.
Kejadian 43:23
(43:23) Tetapi jawabnya:
"Tenang sajalah, jangan takut; Allahmu dan Allah bapamu telah memberikan
kepadamu harta terpendam dalam karungmu; uangmu itu telah kuterima."
Kemudian dikeluarkannyalah Simeon dan dibawanya kepada mereka.
Kepala rumah Yusuf berkata: “ … uangmu itu telah kuterima.” Hal itu dikemukakan sebagai jawaban
dari pernyataan yang disampaikan saudara-saudara Yusuf kepadanya.
Kejadian 43:19-21
(43:19) Karena itu mereka mendekati
kepala rumah Yusuf itu, dan berkata kepadanya di depan pintu rumah: (43:20) "Mohon bicara tuan! Kami
dahulu datang ke mari untuk membeli bahan makanan, (43:21) tetapi ketika kami sampai ke tempat bermalam dan membuka
karung kami, tampaklah uang kami masing-masing dengan tidak kurang jumlahnya
ada di dalam mulut karung. Tetapi sekarang kami membawanya kembali.
Uang dari saudara-saudara Yusuf untuk pembelian gandum
telah dikembalikan, lalu ditaruh pada karung mereka masing-masing.
Kejadian 42:25
(42:25) Sesudah itu Yusuf
memerintahkan, bahwa tempat gandum mereka akan diisi dengan gandum dan
bahwa uang mereka masing-masing akan dikembalikan ke dalam karungnya,
serta bekal mereka di jalan akan diberikan kepada mereka. Demikianlah dilakukan
orang kepada mereka itu.
Yusuf memerintahkan supaya karung saudara-saudaranya
itu:
-
Diisi dengan gandum.
Kehidupan
manusia sama seperti karung-karung kosong yang memang harus diisi penuh dengan
gandum, tujuannya: untuk mengantisipasi masa kelaparan yang terjadi pada saat
antikris menjadi raja atas seantero dunia ini.
Ayat referensi:
Amos 8:11. Gandum à Firman Allah.
-
Uang saudara-saudara Yusuf dikembalikan ke dalam
karung masing-masing.
Inilah bukti kuat bahwa pernyataan-pernyataan dari
saudara Yusuf benar, namun sekalipun demikian kepala rumah Yusuf tetap mengklaim
bahwa uang pembelian untuk gandum dari saudara-saudara Yusuf telah ia terima.
Singkatnya, uang yang ada pada karung saudara-saudara
Yusuf tersebut nampaknya menjadi sebuah misteri, berarti sesuatu yang masih
belum jelas atau bersifat teka-teki = Belum terbuka rahasianya.
Terkait dengan teka-teki ini, kepala rumah Yusuf sudah
terlebih dahulu mengatakan kepada saudara-saudara Yusuf di dalam Kejadian 43:23
“Tenang sajalah, jangan takut; Allahmu
dan Allah bapamu telah memberikan kepadamu harta terpendam dalam karungmu …”
Intinya, ternyata uang yang ada di dalam karung
saudara-saudara Yusuf itu adalah harta terpendam, datangnya dari Allah Israel.
Dengan demikian misteri ini sudah terpecahkan.
Mari kita memeriksa “harta terpendam” lebih dalam lagi, di dalam Kolose 1.
Kolose 1:24 – Perikop: “Pelayanan dan penderitaan Paulus.”
(1:24) Sekarang aku bersukacita
bahwa aku boleh menderita karena kamu, dan menggenapkan dalam dagingku apa yang
kurang pada penderitaan Kristus, untuk tubuh-Nya, yaitu jemaat.
Yesus Kristus telah menderita sengsara dan mati di
atas kayu salib untuk tubuh-Nya yaitu jemaat, sehingga penderitaan Kristus akan
dianggap kurang atau tidak sempurna bila hal itu (sengsara salib) tidak
disampaikan kepada bangsa-bangsa lain itulah orang-orang yang bukan Yahudi /
bangsa kafir.
Perlu untuk diketahui: Tubuh Kristus terdiri dari;
-
Israel dan kafir.
-
Yahudi dan orang-orang bukan Yahudi.
Ayat referensi: Efesus 2:11-14, 1 Korintus 12:13,
Yohanes 10:16, 1 Korintus 1:22-24
Kolose 1:25-26
(1:25) Aku telah menjadi pelayan
jemaat itu sesuai dengan tugas yang dipercayakan Allah kepadaku untuk meneruskan
Firman-Nya dengan sepenuhnya kepada kamu, (1:26) yaitu rahasia yang tersembunyi dari abad ke abad dan dari
turunan ke turunan, tetapi yang sekarang dinyatakan kepada orang-orang
kudus-Nya.
Tugas pelayanan yang dipercayakan Allah kepada Rasul
Paulus ialah: Meneruskan Firman Allah sepenuhnya kepada bangsa-bangsa lain
yakni orang-orang bukan Yahudi / bangsa kafir.
Pendeknya, panggilan Paulus sebagai Rasul adalah untuk
orang-orang bukan Yahudi.
Ayat referensi: 1 Korintus 1:1-2, Kisah Para
Rasul 2:17-19.
Perlu untuk diketahui: Penderitaan Kristus atau
sengsara salib adalah rahasia yang tersembunyi dari abad ke abad, dari turunan
ke turunan, disebutlah itu HARTA TERPENDAM yang akhirnya dinyatakan kepada
bangsa-bangsa lain / bangsa kafir itulah orang-orang yang bukan Yahudi.
Efesus 3:1-3 – Perikop: “Rahasia Panggilan
Orang-Orang Bukan Yahudi.”
(3:1) Itulah sebabnya aku ini,
Paulus, orang yang dipenjarakan karena Kristus Yesus untuk kamu orang-orang
yang tidak mengenal Allah (3:2) --
memang kamu telah mendengar tentang tugas penyelenggaraan kasih karunia
Allah, yang dipercayakan kepadaku karena kamu, (3:3) yaitu bagaimana rahasianya dinyatakan kepadaku dengan wahyu,
seperti yang telah kutulis di atas dengan singkat.
Rasul Paulus telah menggenapkan dalam dirinya apa yang
masih kurang pada penderitaan Kristus untuk tubuhnya yaitu jemaat.
Pendeknya, penderitaan Kristus dengan sepenuhnya telah
diteruskan kepada bangsa-bangsa lain, orang-orang bukan Yahudi, yaitu; yang
dahulu tidak mengenal Allah Israel. Pendeknya; penderitaan Kristus dengan
sepenuhnya telah diteruskan kepada bangsa kafir. Dengan demikian, harta
terpendam itu telah sampai kepada bangsa kafir yakni orang-orang yang dahulu
tidak mengenal Allah Israel, juga telah sampai kepada kita bangsa Indonesia
malam ini, telah dinyatakan kepada kita malam ini.
Efesus 3:4-6
(3:4) Apabila kamu membacanya,
kamu dapat mengetahui dari padanya pengertianku akan rahasia Kristus, (3:5) yang pada zaman
angkatan-angkatan dahulu tidak diberitakan kepada anak-anak manusia, tetapi
yang sekarang dinyatakan di dalam Roh kepada rasul-rasul dan nabi-nabi-Nya
yang kudus, (3:6) yaitu bahwa
orang-orang bukan Yahudi, karena Berita Injil, turut menjadi ahli-ahli waris
dan anggota-anggota tubuh dan peserta dalam janji yang diberikan dalam Kristus
Yesus.
Zaman dahulu rahasia Kristus yakni Kristus yang disalibkan tidak diberitakan
kepada anak-anak manusia secara
gamblang. Hal itu berarti dimulai dari Kitab Kejadian sampai Kitab Maleakhi,
salib Kristus hanya dinyatakan dalam
rupa perlambangan disebut juga sebagai gambaran atau bayangan saja.
Contoh:
-
Ketika Adam dan Hawa jatuh ke dalam dosa
akhirnya mereka menjadi telanjang. Kemudian, untuk dosa Adam dan Hawa maka
disembelihlah seeekor binatang, inikan hanya sebuah perlambangan. Jadi kepada
Adampun belum dinyatakan rahasia Kristus, belum dinyatakan bahwa Kristus akan
menderita di atas kayu salib secara gamblang, hanya berupa perlambangan.
-
Demikian juga Harun sekali setahun ia harus
masuk dalam Ruangan Maha Suci, dengan tujuan: Mengadakan pendamaian atas dosa
umat Israel dengan membawa darah domba lembu muda dan darah domba jantan.
Jadi hanya
bersifat perlambangan saja. Jadi sesungguhnya zaman Angkatan-angkatan dahulu
tidak diberitakan kepada anak-anak manusia, dari Kitab Kejadian sampai Kitab
Maleakhi. Salib Kristus itu hanya bersifat perlambangan.
Sekarang dinyatakan di dalam Roh kepada kita secara
gamblang dengan perantaran rasul-rasul dan nabi-nabi.
Hal itu dibuktikan dalam 1 Timotius 3.
1 Timotius 3:16
(3:16) Dan sesungguhnya agunglah
rahasia ibadah kita: "Dia, yang telah menyatakan diri-Nya dalam
rupa manusia, dibenarkan dalam Roh; yang menampakkan diri-Nya
kepada malaikat-malaikat, diberitakan di antara bangsa-bangsa yang tidak
mengenal Allah; yang dipercayai di dalam dunia, diangkat dalam kemuliaan."
Salah satu dari dua rahasia terbesar yang tertulis
dalam Alkitab adalah RAHASIA IBADAH.
Alasannya adalah oleh ibadah, kita memahami bahwa:…
a. Kristus telah menyatakan
diri-Nya dalam rupa manusia.
Hal ini menunjuk
kepada pengalaman Yesus yang telah menderita sengsara dan mati di atas kayu
salib, hal ini dibenarkan dalam Roh. Ini berbicara tentang
pengalaman kematian Yesus Kristus, karena Yesus turun ke dunia menjadi manusia,
untuk menderita sengsara di atas kayu salib dan hal ini dibenarkan dalam Roh. Sama
saja, Tuhan sudah menyatakan sengsara salib kepada kita dalam Roh dengan
perantaraan rasul-rasul dan nabi-nabi itulah hamba-hamba Tuhan.
b. Yang menampakkan diri-Nya
kepada malaikat-malaikat.
Hal ini menunjuk
kepada pengalaman Yesus dalam tanda kebangkitan, sebab ketika Yesus
bangkit pada hari yang ketiga Ia menampakkan diri kepada murid-murid-Nya,
kepada malaikat-malaikat-Nya (hamba-hamba Tuhan).
Perlu untuk diketahui: Pengalaman kematian dan kebangkitan
Yesus Kristus merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan, hal tersebut
dibenarkan oleh Roh Allah.
1 Korintus 12:1
(12:1) Sekarang tentang
karunia-karunia Roh. Aku mau, saudara-saudara, supaya kamu mengetahui
kebenarannya.
Pendeknya, kita harus mengetahui kebenaran tentang karunia-karunia
Roh.
1 Korintus 12:2
(12:2) Kamu tahu, bahwa pada waktu
kamu masih belum mengenal Allah, kamu tanpa berpikir ditarik kepada
berhala-berhala yang bisu.
Dahulu bangsa kafir atau orang-orang yang bukan Yahudi
hidup di dalam penyembahan berhala, hal ini menunjukkan bangsa kafir tidak
memiliki Roh Allah.
Tadi saya sudah sampaikan bahwa salah satu dari
rahasia terbesar adalah rahasia ibadah. Oleh ibadah kita tahu harta terpendam
itu telah dinyatakan kepada kita.
HARTA TERPENDAM à pengalaman kematian dan kebangkitan Yesus Kristus dan hal itu
dibenarkan oleh Roh Allah. Maka jika bangsa Kafir beribadah kepada berhala menunjukkan
bahwa bangsa Kafir tidak memiliki Roh Allah. Tidak tahu apa-apa tentang kebenaran,
tidak tahu tentang rahasia Kristus, yakni pengalaman kematian dan kebangkitan
Yesus Kristus. Itulah keadaan bangsa Kafir dahulu, mereka beribadah kepada
berhala, menjunjukkan bahwa mereka tidak memiliki Roh Allah.
1 Korintus 12:3
(12:3) Karena itu aku mau
meyakinkan kamu, bahwa tidak ada seorang pun yang berkata-kata oleh Roh
Allah, dapat berkata: "Terkutuklah Yesus!" dan tidak
ada seorang pun, yang dapat mengaku: "Yesus adalah Tuhan",
selain oleh Roh Kudus.
Seseorang tidak dapat berkata "Terkutuklah Yesus!" bila ia penuh dengan Roh Allah.
Kemudian, idak ada seorangpun dapat mengaku "Yesus adalah Tuhan", selain oleh Roh Kudus.
Pendeknya, oleh ibadah kita dibenarkan dalam Roh,
artinya kita mengenal Tuhan secara pribadi, maksudnya adalah menjadi orang Kristen;
-
Bukan karena ikut-ikutan.
-
Bukan karena kata orang lain (kata pendeta atau kata
orang tua).
Akan tetapi sudah menyatu dengan pengalaman kematian dan
kebangkitan Tuhan Yesus Kristus.
Efesus 3:4-6
(3:4) Apabila kamu membacanya,
kamu dapat mengetahui dari padanya pengertianku akan rahasia Kristus, (3:5) yang pada zaman angkatan-angkatan
dahulu tidak diberitakan kepada anak-anak manusia, tetapi yang sekarang
dinyatakan di dalam Roh kepada rasul-rasul dan nabi-nabi-Nya yang kudus, (3:6) yaitu bahwa orang-orang bukan
Yahudi, karena Berita Injil, turut menjadi ahli-ahli waris dan anggota-anggota
tubuh dan peserta dalam janji yang diberikan dalam Kristus Yesus.
Rahasia Kristus telah dinyatakan dalam Roh itulah
salib Kristus disebut juga harta terpendam kepada bangsa kafir dengan
perantaraan hamba-hamba Tuhan.
Singkat kata: Oleh karena harta terpendam tersebut …
-
Bangsa kafir turut menjadi ahli-ahli waris, artinya: Oleh karena salib Kristus bangsa kafir menjadi satu kehidupan
yang telah didewasakan, berarti telah meninggalkan sifat kanak-kanak. Kalau
belum akil balig, atau maasih menjadi kanak-kanak / menjadi hamba dosa, ia
tidak layak menjadi ahli waris. Tetapi oleh karena salib Kristus, bangsa Kafir
menjadi satu kehidupan yang dewasa, berarti telah meninggalkan sifat
kanak-kanak sehingga ia layak mewarisi Kerajaan Sorga.
-
Turut menjadi anggota-anggota tubuh Kristus, artinya: Oleh karena salib Kristus bangsa kafir menjadi anggota-anggota
tubuh Kristus = masuk dalam kesatuan tubuh Kristus / kair dan Israel bersatu.
1 Korintus 12:13
(12:13) Sebab dalam satu Roh kita
semua, baik orang Yahudi, maupun orang Yunani, baik budak, maupun
orang merdeka, telah dibaptis menjadi satu tubuh dan kita semua
diberi minum dari satu Roh.
Karena baptisan
Kristus, bangsa kafir menjadi bagian dari tubuh Kristus.
Baptisan Kristus
berbicara soal pengalaman kematian dan pengalaman kebangkitan dari Tuhan Yesus
Kristus.
-
Menjadi peserta dalam janji yang diberikan dalam Kristus, artinya: Oleh karena salib Kristus bangsa kafir mendapat kesempatan
untuk berada di gelanggang pertandingan.
1 Korintus 9:23
(9:23) Segala sesuatu ini aku lakukan karena Injil, supaya aku mendapat
bagian dalamnya.
Oleh karena Injil (salib Kristus) Rasul Paulus turut menjadi peserta,
namun bangsa kafir juga mendapat kesempatanyang sama.
1 Korintus 9:24
(9:24) Tidak tahukah kamu, bahwa dalam gelanggang pertandingan semua peserta
turut berlari, tetapi bahwa hanya satu orang saja yang mendapat hadiah?
Karena itu larilah begitu rupa, sehingga kamu memperolehnya!
Dalam gelanggang pertandingan semua peserta turut berlari, namun hanya
satu orang saja yang menjadi pemenang sehingga layak mendapat hadiah. Oleh
sebab itu, berlarilah begitu rupa untuk
memperoleh hadiah tersebut.
Untuk menjadi pemenang harus harus berlari begitu rupa, harus berjuang
dengan latihan-latihan.
Dalam hal ini Rasul Paulus pernah mengajarkan Timotius untuk melatih
diri beribadah, sebab latihan badani terbatas gunanya (1 Timotius 4:7-8).
Jadi berlarilah begitu rupa = berjuang. Orang yang berjuang: melatih diri
beribadah.
1 Korintus 9:25
(9:25) Tiap-tiap orang yang turut mengambil bagian dalam pertandingan, menguasai
dirinya dalam segala hal. Mereka berbuat demikian untuk memperoleh suatu
mahkota yang fana, tetapi kita untuk memperoleh suatu mahkota yang abadi.
Tanda orang berjuang: Menguasai
diri dalam segala hal.
Menguasai diri dalam segala hal, kita baca di dalam…
Filipi 3:13
(3:13) Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah
menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di
belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,
Kehidupan yang menguasai diri dalam segala hal berarti melupakan apa yang di belakang atau
melupakan masa lalu, kemudian mengarahkan
diri kepada apa yang di depan karena masa lalu adalah sampah. Inilah orang
yang menguasai diri dalam segala hal.
1 Korintus 9:25
(9:25) Tiap-tiap orang yang turut mengambil bagian dalam pertandingan, menguasai
dirinya dalam segala hal. Mereka berbuat demikian untuk memperoleh suatu
mahkota yang fana, tetapi kita untuk memperoleh suatu mahkota yang abadi.
Tujuan menjadi peserta dalam lomba lari adalah untuk memperoleh mahkota
abadi itulah hidup kekal. Itulah hadiah yang diperoleh dari peserta pemenang
lomba lari.
Orang yang lomba lari tidak mungkin masih menoleh ke belakang, pasti
mengarahkan pandangan kepada yang di depan, mahkota yang abadi. Berbicara abadi
berarti hidup kekal. Artinya untuk menjadi pemenang berjuang untuk melatih diri
beribadah, dengan lain kata; melupakan masa lalu. Orang yang beribadah pasti
melupakan masa lalu. Jangan kita beribadah, tetapi masih tetap mengulangi dosa
masa lalu. Ayo kita berjuang dengan cara melatih diri beribadah, arahkan
pandangan kepada yang di depan = melupakan dosa masa lalu. Masa lalu adalah
sampah seperti yang pernah disampaikan oleh Rasul Paulus (Filipi 3:8).
Jadi sekarang ini kita diberi kesempatan untuk turut menjadi peserta
dalam gelanggang pertandingan. Maka kita patut bersyukur kepada Tuhan karena rahasia
Kristus itulah harta terpendam; Yesus telah menderita sengsara bahkan mati di
atas kayu salib, sehingga kita turut menjadi peserta dalam gelanggang
pertandingan, sebagaimana yang tertulis dalam Efesus 3:6.
1 Korintus 9:27
(9:27) Tetapi aku melatih tubuhku dan menguasainya seluruhnya, supaya sesudah
memberitakan Injil kepada orang lain, jangan aku sendiri ditolak.
Melatih tubuh menunjuk kepada seseorang yang menyerahkan hidupnya kepada
Tuhan = menguasai seluruh anggota tubuhnya, mulai dari ujung rambut sampai
ujung kaki. Inilah pribadi yang melatih diri beribadah dengan sungguh-sungguh
kepada Tuhan.
(2 Timotius 4:7-8)
Jadi sekali lagi saya sampaikan dengan tandas seperti yang tertulis di
dalam Efesus 3:6; oleh karena salib Kristus;
-
Turut menjadi ahli waris.
-
Turut menjadi anggota-anggota tubuh Kristus.
-
Turut menjadi peserta dalam janji yang diberikan dalam
Kristus Yesus.
Jadi kesempatan yang ada ini gunakanlah sebaik mungkin, kuasailah diri
mu, latihlah diri beribadah untuk memperoleh mahkota abadi. Tuhan sudah
memberikan kesempatan untuk menjadi peserta, jangan sia-siakan lagi,
tinggalkanlah masa lalu. Kalau peserta masih tetap menoleh ke belakang, pasti
tersalib, terlewati, tidak akan menjadi pemenang.
Kita kembali membaca…
Kejadian 43:23
(43:23) Tetapi jawabnya:
"Tenang sajalah, jangan takut; Allahmu dan Allah bapamu telah memberikan
kepadamu harta terpendam dalam karungmu; uangmu itu telah kuterima."
Kemudian dikeluarkannyalah Simeon dan dibawanya kepada mereka.
Kepala rumah Yusuf berkata: “Uangmu itu telah kuterima”
Kalau kita berbicara uang yang terkait dengan harta
terpendam, yakni rahasia Kristus / salib Kristus, maka uang adalah alat tukar
untuk membayar sesuatu yang akan diperoleh atau disebut alat penebusan.
1 Petrus 1:18-19
(1:18) Sebab kamu tahu, bahwa kamu
telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek
moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau
emas, (1:19) melainkan dengan darah
yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak
bernoda dan tak bercacat.
Kita telah ditebus dari cara hidup yang sia-sia
disebutlah itu dosa warisan atau dosa turunan, bukan dengan:
-
Barang yang fana, itulah harta, kekayaan,
uang yang banyak, termasuk kedudukan, jabatan, pangkat yang tinggi.
-
Perak atau emas yang berbatang-batang.
Melainkan kita semua telah ditebus oleh darah yang
mahal, itulah darah Kristus sama seperti darah Anak Domba yang tidak bernoda
dan tidak bercacat. Dosa tidak mengalir di dalam diri Yesus. Maka digambarkanlah
itu sebagai darah Anak Domba yang tak bernoda dan tak bercacat, misalnya anak
domba yang dibawa ke pembantaian, mulutnya tidak terbuka demikian juga induk
domba yang kelu di depan orang-orang yang membuka menggunting bulunya, tidak
terbuka, pendeknya kejahatan tidak dibalas dengan kejahatan.
Darah semacam ini yang sanggup menebus kita dari atau
perbuatan yang sia-sia/dosa warisan.
Hasil dari salib Kristus/rahasia yang tersembunyi dari
abad ke abad: Dikeluarkannyalah Simeon dari dalam penjara dan dibawalah
kepada saudara-saudara Yusuf = tawanan dibebaskan. Terkait dengan
harta terpendam,, uang menjadi alat tukar. Kita telah ditebus oleh darah salib
sampai akhirnya layak untuk melayani Tuhan dan melayani pekerjaan Tuhan,
menjadi imamat Rajani sebagaimana yang tertulis di dalam Wahyu 5:9-10.
Wahyu 5:9-10
(5:9) Karena Engkau
telah disembelih, dan darah-Mu telah menebus umat Allah dari tiap-tiap suku dan
bahasa dan kaum dan bangsa. (5:10) Dan Engkau telah membuat mereka
menjadi Kerajaan imam bagi Allah kita. Dan mereka akan memerintah
sebagai raja di bumi."
Oleh darah salaib Kristus kita dijadikan sebagai
imamat Rajani berarti memerintah sebagai raja di bumi, itu berarti menjadi tuan
bukan hamba.
Efesus 4:7
(4:7) Tetapi kepada kita
masing-masing telah dianugerahkan kasih karunia menurut ukuran pemberian
Kristus. (4:8) Itulah sebabnya kata
nas: "Tatkala Ia naik ke tempat tinggi, Ia membawa
tawanan-tawanan; Ia memberikan pemberian-pemberian kepada manusia."
Yesus telah naik ke Sorga membebaskan yang tertawan.
Kalau Ia naik berarti Ia pernah turun ke dunia orang mati.
Singkat kata, kematian, kebangkitan dan kemuliaan
Yesus Kristus membebaskan tawanan, tandanya: Ia memberikan pemberian kepada
manusia.
Efesus 4:11-12
(4:10) Ia yang telah turun, Ia juga yang telah naik jauh lebih tinggi dari
pada semua langit, untuk memenuhkan segala sesuatu. (4:11) Dan Ialah
yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita
Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar, (4:12) untuk
memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan
tubuh Kristus,
Tuhan telah memberikan lima jabatan;
1.
Jabatan rasul.
2.
Jabatan nabi.
3.
Jabatan penginjil.
4.
Jabatan gembala.
5.
Jabatan guru.
Tujuannya untuk memperlengkapi hamba-hamba Tuhan;
-
Bagi pekerjaan pelayanan.
Hamba-hamba
Tuhan (imamat Rajani) melayani Tuhan dan melayani pekerjaan Tuhan harus sesuai
dengan karunia-karunia Roh El-Kudus dan sesuai dengan jabtan-jabatan Roh
El-Kudus di tengah ibadah-ibadah yang Tuhan percayakan.
-
Bagi pembangunan tubuh
Kristus yang sempurna à Gereja Tuhan
yang sempurna.
Kalau kita
sempurna berarti kita adalah kehidupan gereja yang sudah dibebaskan dari segala
ikatan dosa dan menjadi sidang mempelai wanita Tuhan, masuk dalam Pembangunan
tubuh Kristus yang sempurna, menjadi sidang Mempelai Wanita Tuhan, gereja Tuhan
yang sempurna berarti sudah lepas dari ikatan dosa, tawanan sudah dibebaskan.
1 Korintus 6:19
(6:19) Atau tidak tahukah kamu,
bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang
kamu peroleh dari Allah, -- dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? (6:20) Sebab kamu telah dibeli dan
harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!
Latihlah dirimu beribadah, latihan badani terbatas, muliakanlah
Allah dengan tubuh mu.
Bukankah Tuhan sudah berkemurahan atas kita? Bangsa
kafir turut menjadi ahli waris, menjadi anggota-anggota tubuh Kristus, menjadi
peserta dalam janji yang diberikan Kristus, itu kemurahan.
Jadi karena kita telah dibeli dan harganya telah lunas
dibayar oleh darah salib maka muliakanlah Allah dengan tubuh mu. Sebab tubuh
untuk Tuhan, Tuhan untuk tubuh, tidak ada lagi berhala-berhala di dalam hidup
ini.
Inilah harta terpendam yang telah dinyatakan kepada
bangsa Kafir, Amin.
TUHAN YESUS
KRISTUS KEPALA GEREJA MEMPELAI PRIA SORGA MEMBERKATI
Pemberita
Firman:
Gembala Sidang; Pdt.
Daniel U. Sitohang
No comments:
Post a Comment